Jumat, 10 Februari 2012

Hipnoterapi Sembuhkan Ejakulasi Dini

Mengatasi Ejakulasi Dini dengan HipnoterapiAnda stress karena punya masalah ejakulasi dini ?
Anda bukan satu-satunya. Jutaan pria di dunia juga mengalami hal yang sama dengan Anda. Namun sayang, hanya sedikit yang mendapat solusi pasti untuk masalahnya itu.
Apabila Anda tidak ingin menanggung efek samping dari menggunakan obat kuat, atau bila Anda sudah bosan menggunakan obat kuat yang tidak ada kekuatannya, maka hipnoterapi mungkin bisa menjadi solusi terakhir untuk masalah Anda.
Ejakulasi dini merupakan masalah seksual yang banyak dikeluhkan oleh pria dan pasangannya. Seseorang dikatakan mengalami ejakulasi dini bila ia mengeluarkan sperma sebelum saat yang diinginkannya atau terlalu cepat sehingga tidak dapat memuaskan pasangannya. Apabila masalah ini dibiarkan bisa saja berujung pada masalah rumah tangga, misalnya ketidakpuasan, kurang harmonis, rasa rendah diri pada suami, dan kekecewaan istri yang bisa berujung pada perselingkuhan.
Kadang, seorang penderita ejakulasi dini memilih tidak mencari pengobatan karena merasa malu dengan masalahnya atau tidak mau dianggap sebagai orang lemah. Mereka akan semakin malu apabila masyarakat tahu tentang masalah seksualnya. Sebab itulah, kami menjaga kerahasiaan masalah klien kami. Tidak jarang, klien meminta bertemu di "tempat tersembunyi" agar tidak diketahui oleh orang lain.

Mengapa sebagai hypnotherapist, kami ikut-ikutan mengurusi Ejakulasi Dini?
Bukankah seharusnya mengurusi masalah psikologis saja?
Sebenarnya, ketika pertama kali mendalami hipnotis, kami tidak berniat terjun dalam bidang pengobatan masalah seksual. Namun kegemaran kami menggunakan hipnotis untuk hal-hal yang "tidak wajar" membuat kami ber-eksperimen mencoba segala kemungkinan manfaat hipnotis. Seperti pakar hipnoterapi lainnya, kami tidak bisa membatasi apa saja yang bisa atau tidak bisa ditangani dengan hipnotis. Karena hampir semua masalah yang berkaitan dengan pikiran dan perasaan, bisa diselesaikan dengan jalan terapi hipnotis.
Dan jangan salah sangka. Sebenarnya ejakulasi dini adalah psikosomatis, artinya gangguan fisik yang disebabkan oleh masalah psikologis.
Pengetahuan kami tentang penyembuhan ejakulasi dini melalui hipnoterapi, berawal dari suatu hari ketika kami dengan tidak sengaja menemukan artikel di internet yang membahas ejakulasi dini dan impotensi. Dalam artikel singkat itu disebutkan bahwa kedua masalah seksual pria tersebut lebih banyak disebabkan oleh faktor psikologis dibanding faktor fisik.
Merasa tertarik dengan hal ini, kami kemudian mencari lebih banyak artikel tentang ejakulasi dini dan impotensi sampai kami yakin bahwa sebagian besar ejakulasi dini disebabkan oleh faktor psikologis. Komentar dari beberapa dokter yang kami hubungi juga semakin membuat kami yakin bahwa hipnoterapi akan bisa membantu pria yang mengalami masalah seksual.
Dan benarlah jadinya. Apa yang kami yakini adalah kenyataan. Setelah sekian kali mencobakan hipnoterapi kepada beberapa orang yang mengalami ejakulasi dini, kami yakin sekali bahwa hipnoterapi adalah jurus sakti yang bisa mengatasi ejakulasi dini tanpa ketergantungan terhadap "obat kuat". Karena hipnoterapi langsung menjangkau akar masalah sebenarnya di pikiran bawah sadar.
Dari hasil pembelajaran selama ini, kami menemukan beberapa faktor psikologis yang menyebabkan ejakulasi dini antara lain:
  • Nafsu yang tidak terkendali saat berhubungan seks.
  • Tidak mampu mengontrol rangsangan yang berlebihan.
  • Sedang stress karena suatu masalah.
  • Menderita gangguan psikologis seperti kecemasan dan depresi.
  • Kurang percaya diri dalam hubungan seksual.
  • Merasa tidak akan mampu memuaskan pasangan.
  • Tergesa-gesa dalam melakukan hubungan seksual.
  • Kebiasaan ejakulasi (mengeluarkan sperma) secara cepat karena sering melakukan onani atau melakukan hubungan seks dengan tergesa-gesa.
Penderita ejakulasi dini biasanya mengalami reaksi timbal-balik yang semakin memperparah masalah ejakulasi dini. Misalnya seorang yang mengalami ejakulasi dini karena terbiasa melakukan onani (memaksa sperma untuk keluar secepat mungkin), maka ketika dia tahu bahwa ternyata dia tidak bisa memuaskan pasangannya, dia menjadi rendah diri, kurang percaya diri, dan merasa tidak akan mampu memuaskan pasangan. Semakin lama, perasaan itu berlanjut menjadi stress yang semakin memperparah masalah ejakulasi dini. Bahkan tidak jarang, stress akibat ejakulasi dini berkembang menjadi impotensi atau disfungsi ereksi.


Mengapa seorang pria tidak bisa mengontrol keluarnya sperma?

mengontrol keluarnya spermaAnda yang menderita ejakulasi dini, tentu saja ingin menahan keluarnya sperma ketika Anda sedang berhubungan seks dengan pasangan Anda. Namun entah mengapa, sekuat apapun Anda berusaha "memerintahkan" penis Anda untuk menahan keluarnya sperma, tetap saja dengan sangat cepat sperma keluar begitu saja tanpa terkendali. Mengapa otot yang menahan sperma tidak bisa dikendalikan seperti otot lainnya? Anda bisa mengendalikan gerakan otot tangan atau lidah Anda dengan mudah, tapi mengapa tidak mampu mengendalikan otot yang seharusnya menahan sperma. Sebenarnya apa yang terjadi?

Ada dua sistem saraf dalam tubuh kita. Yaitu sistem saraf sadar dan sistem saraf otonom (otomatis, tidak bisa dikendalikan secara sadar). Sistem saraf sadar membuat Anda bisa menggerakkan bagian tertentu dari tubuh Anda sesuai perintah otak atau pikiran Anda, misalnya menggerakkan tangan, menggerakkan mata, melangkahkan kaki, menggerakkan otot leher untuk menengok atau menganggukkan kepala dan sebagainya.

Sedangkan sistem saraf otonom, adalah sistem saraf yang mengendalikan proses tubuh yang berlangsung secara otomatis, seperti detak jantung, peredaran darah, pencernaan makanan, produksi kelenjar, dan sebagainya. Anda tidak bisa dengan sengaja memerintahkan jantung Anda untuk berdetak makin cepat, karena otot jantung bukan termasuk dalam kendali sistem saraf sadar.

Kami rasa, Anda sekarang sudah mulai paham mengapa Anda tidak bisa menahan keluarnya sperma kalau sudah keenakan. Hal ini karena pengeluaran sperma adalah respon otomatis ketika Anda menerima rangsangan yang menyebabkan Anda merasa "nikmat". Ukuran "nikmat" bagi setiap orang tentu berbeda-beda. Itulah mengapa, penderita ejakulasi pun berbeda-beda sifatnya. Ada yang baru melihat wanita seksi sudah mengeluarkan sperma. Ada pula yang mampu penetrasi, tetapi setelah beberapa gesekan langsung ejakulasi.

Dua sistem saraf ini, kalau disesuaikan dengan sudut pandang hipnotis atau NLP, maka istilahnya menjadi conscious (pikiran sadar) & subconscious (bawah sadar). Jadi menurut kami, seseorang mengalami ejakulasi karena dalam subconscious-nya tertanam program seperti ini: "Ketika saya keenakan, sangat terangsang, dan merasa nikmat di bagian kelamin saya, maka secara otomatis saya mengeluarkan sperma untuk mencapai kepuasan puncak". Program otomatis seperti itulah yang membuat Anda tidak mampu menahan laju keluarnya sperma.

Disisi lain, banyak pula orang yang mengalami ejakulasi dini karena sudah terbiasa mengeluarkan sperma secara cepat. Misalnya, apabila Anda sering melakukan onani atau hubungan seks yang cepat selesai. Pikiran bawah sadar akan merekam memori tersebut sehingga setiap kali Anda terangsang atau melakukan hubungan seks, organ seks Anda akan mengeluarkan sperma dengan cepat, seperti ketika Anda melakukan onani atau hubungan seks kilat.

Kebiasaan memang sulit dihilangkan atau dikendalikan karena kebiasaan adalah hasil kerja dari pikiran bawah sadar. Seorang yang sudah terbiasa mengeluarkan sperma secara cepat, dia akan terus dalam kebiasaannya itu sampai dia menemukan cara yang tepat untuk mengendalikannya. Seperti halnya orang yang punya kebiasaan merokok, maka dia akan kesulitan untuk menghilangkan atau mengendalikan kebiasaan merokoknya.


Apa yang bisa kami lakukan kepada Anda yang mengalami ejakulasi dini?

Dengan hipnoterapi, kami bisa membimbing Anda memasuki kondisi trance dimana pikiran bawah sadar Anda terbuka, sehingga kami bisa berkomunikasi secara langsung dengan pikiran bawah sadar Anda. Kemudian, apabila ada, kami akan melakukan terapi untuk menyelesaikan masalah psikologis penyebab ejakulasi dini seperti stress, kurang percaya diri, merasa tidak akan mampu memuaskan pasangan, atau masalah lainnya. Setiap orang biasanya punya masalah spesifik yang menyebabkan atau memperparah ejakulasi dini.

Setelah masalah psikologis berhasil ditangani, kami akan memprogram ulang pikiran bawah sadar Anda untuk menghilangkan kebiasaan mengeluarkan sperma secara cepat, dan juga mengganti program: "Ketika saya keenakan, sangat terangsang, dan merasa nikmat di bagian kelamin saya, maka secara otomatis saya mengeluarkan sperma untuk mencapai kepuasan puncak". menjadi program yang akan membuat Anda tidak mudah mengeluarkan sperma.

Bayangkan seandainya jika di pikiran bawah sadar Anda berhasil tertanamkan program seperti ini: "Saya sangat menikmati hubungan seks, namun senikmat apapun yang saya rasakan, sperma saya hanya akan keluar jika saya memegang hidung sambil mengucapkan aku mau keluar". Jika pikiran bawah sadar Anda menerima program ini dengan sempurna, maka Anda akan benar-benar menjadi monster di ranjang. Senikmat dan selama apapun yang Anda rasakan, sperma Anda tidak akan keluar dan penis Anda tetap tegang.

Dengan teknik yang kami kembangkan, Anda bisa meningkatkan kemampuan seks Anda hingga mampu melakukan penetrasi (senggama) selama 15-120 menit tergantung kondisi awal Anda. Tujuan utama dari terapi yang kami lakukan adalah agar Anda mampu mengontrol keluarnya sperma sehingga Anda bisa menikmati hubungan seks lebih lama.

Anda tidak akan ketergantungan dengan hipnoterapi. Tidak seperti obat kuat yang harus selalu Anda konsumsi kalau Anda ingin tetap "kuat". Hipnoterapi 100% alami. Anda menjadi "kuat" karena diri Anda memang kuat, bukan karena pengaruh obat.


Apa bedanya metode kami ini dengan teknik terapi seks konvensional?

Tersebut dalam The Practical Encyclopedia of Sex and Health, di tahun 1955 ada seorang urolog dari Duke University Medical School di Amerika Serikat bernama James Semans yang menemukan metode sederhana untuk mengatasi ejakulasi dini. Metode ini kemudian menjadi dasar pengembangan berbagai metode terapi seks selanjutnya yang berkembang sampai saat ini.

Caranya yaitu dengan merangsang penis Anda, boleh sendiri maupun dengan pasangan Anda, hingga Anda hampir mencapai ejakulasi, lalu rangsangan dihentikan beberapa saat sampai pikiran Anda rileks. Kemudian penis dirangsang kembali, dan hentikan lagi sebelum Anda klimaks. Lakukan hal ini berulang-ulang hingga Anda mampu mengontrol ejakulasi Anda.

Hambatan utama dalam mempraktekkan metode di atas adalah kecenderungan manusia untuk tidak mau berhenti kalau sudah merasa nikmat. Akan sangat sulit bagi pria untuk tiba-tiba menghentikan rangsangan pada waktu sedang enak-enaknya merasakan rangsangan seksual. Selain itu, pasangan Anda bisa hilang mood-nya apabila Anda menghentikan "serangan" ketika sedang seru-serunya. Banyak orang gagal dalam metode ini karena metode ini sulit diterapkan dalam kehidupan nyata.

Berbeda dengan hipnoterapi yang kami kembangkan. Anda tidak akan kami suruh menghentikan kenikmatan ketika sedang seru-serunya bercinta. Dengan hipnotis, kami akan membantu Anda merubah dan menanamkan beberapa program di pikiran bawah sadar agar tubuh Anda tidak secara otomatis mengeluarkan sperma begitu Anda sudah merasa keenakan. Anda bisa menikmati seks lebih lama, tanpa takut sperma Anda keluar dalam waktu cepat.

Selasa, 31 Januari 2012

Agenda Bercinta yang Bikin Seks Kian 'Panas'

Bukan hanya pekerjaan saja lho, yang punya agenda. Agar aktivitas seks tidak membosankan, disarankan Anda dan pasangan membuat agenda yang membuat sesi bercinta kian hot.

Seperti dikutip Cosmopolitan, berikut beberapa agenda bercinta yang bikin 'pertempuaran' kian bergejolak.

Senin, hot chef

Ajak dia untuk memasak bersama Anda di dapur. Sembari mengenakan baju chef yang seksi, arahkan tangannya untuk bermain di tubuh Anda, lalu spank bokongnya dengan spatula!

Selasa, Nonton fim

Bikin bioskop di rumah? Boleh saja! Asal acara pemutaran film kali ini adalah XXX movies!

Rabu, backseat boogie

Sudah keburu horny tapi terjebak di kemacetan bersama pasangan? Parkirkan saja mobil Anda di tempat sepi, lalu tamatkan permainan di jok belakang.

Kamis, love letter

Saat sedang di kantor, kirimkan email untuk si dia yang berisi tulisan imajinasi liar yang ingin Anda lakukan malam ini. Ia pasti akan melakukan apapun untuk segera pulang dan menemui Anda!

Jumat, finding his G- Spot

Destinasi hari ini? Mari “turun ke bawah sana”, karena ada satu spot yang Anda tak tahu bisa menjadi bagian paling eksplosif untuk Mr. P. Di mana? Kulit pertemuan antara bola kembar dan Mr. P

Sebelum memulai aksi, pegang cangkir berisi air panas selama lima detik untuk menghangatkan telapak tangan Anda, lalu mainkan tangan Anda di bagian ini. Kalau ditambahkan dengan permainan lidah, sensasinya akan semakin luar biasa.

Sabtu, shake him off

Malam minggu adalah momen paling relaks untuk bikin pasangan turned on! Saat ia sedang asyik menonton TV, hampiri ia sembari mengoleskan lotion di seputar payudara Anda dengan sangat perlahan, kemudian lanjutkan pada bagian pinggang dan bokong.

Setelah itu, goyangkan pinggang dan pinggul sampai bukit kembar dan bokong Anda pun ikut bergoyang. Kalau sudah begini, dia bahkan tak akan lagi peduli dengan tayangan di TV dan memohon untuk sebuah sesi bercinta dengan Anda.

Minggu, seduce him

Kenakan sexy lingerie sepanjang pagi saat breakfast atau brunch. Jangan lupa untuk berikan godaan nakal seperti menjilat sendok dengan ritme pelan, seolah Anda sedang melakukan blowjob. Lihat seberapa lama lagi ia mampu bertahan di depan meja makan! [mor]

sumber: inilah.com
Oleh: Dahlia Krisnamurti

Posisi Tidur yang Baik

Tak dipungkiri pentingnya tidur untuk kesehatan. Namun ternyata tidur bukan perkara memejamkan mata saja. Salah memilih posisi tidur bisa menyebabkan Anda terbangun dalam keadaan pegal atau leher kaku dan sakit. Simak posisi tidur yang harus dilakukan dan mana yang harus dihindari.

Tidur terlentang
Posisi tidur ini sangat ideal untuk mencegah nyeri pada leher dan punggung, mengurangi refluks asam lambung, meminimalkan keriput serta menjaga bentuk payudara agar tak mudah kendur.
Sayangnya posisi tidur terlentang ini bisa menyebabkan ngorok. Untuk mereka yang sering mendengkur disarankan untuk menggunakan bantal yang empuk agar kepala dan leher tidak tersangga terlalu tinggi. Tidur terlentang juga sering menyebabkan nyeri punggung, karena itu letakkan bantal di bawah lutut sehingga tungkai agak tertekuk. Bila alas tidur terlalu empuk, taruhlah papan setebal kira-kira 1 cm di bawah seprai.

Tidur miring
Secara umum posisi tidur miring bagus untuk kesehatan karena efektif untuk mengurangi ngorok. Posisi tidur dengan lutut ditekuk dan agak diangkat ke arah dada dengan menjepit bantal sangat dianjurkan untuk mencegah nyeri punggung.
Posisi tidur miring merupakan posisi tidur yang paling nyaman untuk ibu hamil. Selain melancarkan sirkulasi darah, saat perut semakin membesar, posisi tidur terlentang bisa membuat sesak napas.
Kelemahan dari posisi tidur ini adalah mempercepat timbulnya kerutan di wajah. "Semua tekanan akan berada pada satu sisi yang menghadap bantal. Posisi ini juga menyebabkan payudara cepat kendur," kata Dr.Roshini Rajapaksa, editor kesehatan majalah Health.

Posisi melengkung
Posisi tidur dengan posisi menyamping dengan lutut di tekuk dan agak diangkat ke arah dada seperti posisi janin sangat tidak dianjurkan. "Posisi melengkung ini akan menekan diafragma sehingga bisa mengganggu pernapasan," kata Dody Chang, ahli akupuntur dari Center for Integrative Medicine, AS.
Ia menambahkan, posisi tidur melengkung ini juga bisa menyebabkan nyeri punggung, wajah keriput lebih cepat, serta payudara mengendur. Kendati begitu posisi tidur ala janin ini sering dirasa nyaman oleh ibu hamil.

Tidur tengkurap
Untuk mereka yang sering mengeluh nyeri punggung, sebaiknya menghindari posisi tidur tengkurap, kecuali perut diberi ganjalan bantal. Posisi tidur seperti ini sulit menjaga posisi netral untuk tulang punggung.
Tidur tengkurap akan memberi tekanan pada sendi dan otot-otot sehingga mengiritasi saraf dan menyebabkan nyeri, serta kebas. Selain itu dalam posisi ini kepala akan berada pada satu sisi dalam waktu lama sehingga leher akan pegal.

Minggu, 08 Januari 2012

Atur Jam Biologis Tubuh untuk Hindari Perut Buncit

           Kegemukan tidak hanya dipengaruhi oleh berapa banyak makanan yang kita makan dan seberapa banyak kita berolahraga, tetapi juga dipengaruhi oleh jam biologis dalam tubuh. Makanan dan pencahayaan pada malam hari yang berlebihan merusak jam tubuh dan menyebabkan kegemukan karena munculnya hormon rasa lapar yang tidak terkendali.

Menurut sebuah penelitian baru dari Harvard Medical School, tidak makan selama 12-16 jam dapat membantu tubuh mengatur ulang siklus tidur-bangun dengan cepat. Penemuan ini secara drastis dapat meningkatkan kemampuan seseorang untuk mengatasi gangguan jet lag atau menyesuaikan diri dengan perubahan shift kerja.

Para ilmuwan telah lama mengetahui bahwa ritme sirkadian atau jam biologis tubuh diatur oleh paparan terhadap cahaya. Mereka telah menemukan bahwa jam makanlah yang mengambil alih kontrol tubuh ketika lapar. Mekanisme ini berevolusi untuk membuat mamalia kelaparan agar tidak tidur ketika harus mencari makan untuk dimakan.

"Cukup berhenti makan selama periode 12 - 16 jam sebelum waktu bangun. Setelah mulai makan lagi, jam biologis akan disetel ulang seolah-olah awal hari yang baru. Tubuh akan mempertimbangkan waktu berbuka sebagai awal hari berikutnya," kata Clifford Saper, professor neurologi dan neurosains Harvard Medical School skelaigus kepala jurusan neurologi Beth Israel Deaconess Medical Center.

Mengatur ulang jam tubuh dapat menghindarkan diri dari kegemukan dan mendapatkan perut yang rata dengan mengurangi 3,6 kg hanya dalam 3 hari.

Untuk mengatur ulang jam tubuh, perbaiki jadwal makan dan jadwal tidur. Berikut ini adalah ringkasan jadwal untuk mengendalikan hormon lapar dan mengusir kecanduan makan berlebihan, seperti dilansir EmaxHealth.com, Rabu (4/1/2012).

6.00 - 8.00 pagi : Bangun tidur
Dalam waktu 30 menit setelah bangun tidur dan sebelum makan pagi, lakukan 20 menit latihan fisik. Penelitian menemukan bahwa berolahraga sebelum makan menyebabkan lemak terbakar secara lebih efisien dan sinar matahari pagi membantu tubuh mengatur ulang ulang jam biologis tubuh yang tidak dapat dilakukan oleh cahaya buatan.

6:55-8:55 pagi : Minum
Sebelum sarapan dan setiap makan, minum dua gelas 0,23 liter air.

7.00 - 9.00 pagi : Sarapan
Jam tubuh juga membangkirkan hormon lapar atau hormon ghrelin. Makan sarapan sehingga melepaskan hormon ghrelin yang berlebihan agar tidak menyebabkan makan berlebihan kemudian. Makanlah protein dan karbohidrat kompleks seperti telur dan roti gandum dalam waktu satu jam setelah bangun.

10.00 - 11.00 siang : Cemilan menjelang siang
Hormon ghrelin meningkat beberapa jam sebelum makan siang. Makanlah sedikit karbohidrat dan camilan protein untuk meredakannya.

12.00 - 13.00 siang : Makan Siang
Sekitar tengah hari, hormon rasa lapar yang menyebabkan ingin makan lemak atau disebut galanin muncul. Makan lemak untuk makan siang menyebabkan galanin diproduksi lebih banyak lagi sehingga menyebabkan makan berlebihan. Makanlah karbohidrat kompleks dan protein untuk menghindari efek siklus lemak galanin tersebut.

14.00 - 15.00 : Tidur siang
15 - 20 menit tidur siang akan mengembalikan tingkat energi lebih efektif daripada memakan camilan.

15:30 : Minum kopi
Panggilan terakhir untuk asupan kafein. Minum kopi sebelum jam 4 sore dapat mencegah gangguan siklus tidur jam biologis tubuh.

16.00 - 20.00 : Latihan
Ini adalah waktu yang optimal bagi tubuh untuk mendapat manfaat maksimal dari latihan jantung dan latihan kekuatan.

17.00 - 19.00 : Waktu makan malam
Waktunya makan lemak sehat untuk mencegah keinginan makan di tengah malam.

21.00 - 22.00 : Waktunya makan cemilan sebelum tidur
Cemilan karbohidrat seperti yogurt rendah lemak akan menghasilkan triptofan yang membantu otak memproduksi serotonin yang diperlukan untuk memicu hormon tidur, melatonin.

21.00 - 22:30 : Pesiapan tidur
Hindari perangkat digital dan TV yang memancarkan cahaya spektrum biru yang dapat mengganggu jam biologis tubuh. Membaca atau mandilah dalam cahaya yang redup untuk memeprsiapkan tubuh agar dapat tidur.

21.30 - 23.00 : Waktunya tidur
Tepati jadwal tidur dan bangun bahkan ketika akhir pekan. Jadwal yang teratur akan menjaga konsistensi jam biologis dan membantu tubuh agar dapat jatuh tertidur lebih cepat setelah berada di tempat tidur.

sumber: detikhealth.com